Belajar
dapat diartikan sebagai perubahan tingkah laku yang relatif menetap sebagai
hasil pengalaman dan latihan .
Winkel,
berpendapat bahwa belajar pada manusia dapat dirumuskan sebagai suatu aktivitas
mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan,
yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan dan nilai sikap.
Perubahan itu bersifat relatif konstan dan berbekas.
Belajar
tidak hanya dapat dilakukan di sekolah saja, namun dapat dilakukan dimana-mana,
seperti di rumah ataupun dilingkungan masyarakat.
pendapat lain
bahwa belajar merupakan proses perubahan dari belum mampu menjadi sudah mampu
dan terjadi dalam jangka waktu tertentu.
Sedangkan
menurut Mudzakir, belajar adalah suatu usaha atau kegiatan yang bertujuan
mengadakan perubahan di dalam diri seseorang, mencakup perubahan tingkah laku,
sikap, kebiasaan, ilmu pengetahuan, keterampilan dan sebagainya.
Di dalam
belajar, siswa mengalami sendiri proses dari tidak tahu menjadi tahu, karena
itu menurut Cronbach: “Belajar yang
sebaik-baiknya adalah dengan mengalami dan dalam mengalami itu
pelajar mempergunakan panca inderanya.
Belajar dapat
dikatakan berhasil jika terjadi perubahan dalam diri siswa, namun tidak semua
perubahan perilaku dapat dikatakan belajar karena
perubahan tingkah laku akibat belajar memiliki
ciri-ciri perwujudan yang khas,antara,lain:
a.PerubahanIntensional
Perubahan dalam proses berlajar adalah karena pengalaman atau praktek yang dilakukan secara sengaja dan disadari. siswa menyadari bahwa ada perubahan dalam dirinya, seperti penambahan pengetahuan, kebiasaan dan keterampilan.
Perubahan dalam proses berlajar adalah karena pengalaman atau praktek yang dilakukan secara sengaja dan disadari. siswa menyadari bahwa ada perubahan dalam dirinya, seperti penambahan pengetahuan, kebiasaan dan keterampilan.
b.PerubahanPositifdanaktif
Positif berarti perubahan tersebut baik dan bermanfaat bagi kehidupan serta sesuai dengan harapan karena memperoleh sesuatu yang baru, yang lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan aktif artinya perubahan tersebut terjadi karena adanya usaha dari siswa yang bersangkutan.
Positif berarti perubahan tersebut baik dan bermanfaat bagi kehidupan serta sesuai dengan harapan karena memperoleh sesuatu yang baru, yang lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan aktif artinya perubahan tersebut terjadi karena adanya usaha dari siswa yang bersangkutan.
c.Perubahan,efektif,dan,fungsional
Perubahan dikatakan efektif apabila membawa pengaruh dan manfaat tertentu bagi siswa. Sedangkan perubahan yang fungsional artinya perubahan dalam diri siswa tersebut relatif menetap dan apabila dibutuhkan perubahan tersebut dapat direproduksi dan dimanfaatkan lagi.
Perubahan dikatakan efektif apabila membawa pengaruh dan manfaat tertentu bagi siswa. Sedangkan perubahan yang fungsional artinya perubahan dalam diri siswa tersebut relatif menetap dan apabila dibutuhkan perubahan tersebut dapat direproduksi dan dimanfaatkan lagi.
Dari uraian di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses usaha yang
dilakukan siswa untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan, secara sengaja, disadari dan perubahan tersebut relatif menetap
serta membawa pengaruh dan manfaat yang positif bagi siswa dalam berinteraksi
dengan lingkungannya.
CiIRI CIRI BELAJAR :
1. Adanya kemampuan baru atau perubahan.
Perubahan tingkah laku bersifat pengetahuan (kognitif), keterampilan
(psikomotorik), maupun nilai dan sikap (afektif).
2. Perubahan itu tidak berlangsung sesaat
saja melainkan menetap atau dapat disimpan.
3. Perubahan itu tidak terjadi begitu
saja melainkan harus dengan usaha. Perubahan terjadi akibat interaksi dengan
lingkungan.
4. Perubahan tidak semata-mata disebabkan
oleh pertumbuhan fisik/ kedewasaan, tidak karena kelelahan, penyakit atau pengaruh
obat-obatan.
Berikut beberapa faktor pendorong
mengapa manusia memiliki keinginan untuk belajar:
1. Adanya dorongan rasa ingin tahu
2. Adanya keinginan untuk menguasai Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi sebagai tuntutan zaman dan lingkungan sekitarnya.
3. Mengutip dari istilah Abraham Maslow
bahwa segala aktivitas manusia didasari atas kebutuhan yang harus dipenuhi dari
kebutuhan biologis sampai aktualisasi diri.
4. Untuk melakukan penyempurnaan dari apa
yang telah diketahuinya.
5. Agar mampu bersosialisasi dan
beradaptasi dengan lingkungannya.
6. Untuk meningkatkan intelektualitas dan
mengembangkan potensi diri.
7. Untuk mencapai cita-cita yang
diinginkan.
8. Untuk mengisi waktu luang.
MANFAAT BELAJAR
·
Dengan
belajar dapat menumbuhkan kebiasaan pada diri orang tersebut.
·
Dengan
belajar dapat menumbuhkan motifasi pada diri orang
dan dapat menjadikan seseorang
sukses.
·
Dengan
belajar akan menambah banyak ilmu pengetahuan.
·
Dapat
menjadi orang yang diperlukan bagi lingkungan kita.
·
Dapat menambah
keterampilan pada diri kita.
·
Dengan
belajar inilah akam menghasilkan sesuatu yang lebih baik.
Prinsip dari
belajar itu sendiri adalah komitmen. Komitmen secara fisik, mental dan
emosional. Komitmen fisik itu adalah menyediakan waktu khusus untuk belajar,
terlibat scara fisk dalam mencari bahan-bahan yang harus dipelajari, ataupun
mencatat hal-hal penting yang didapat dalam belajar. Komitmen secara mental
memprose informasi yang didapatkan(bukan skedar mendengar informasi selintas
dengan dari kuping kiri ke kuping kanan saja). Komitmen secara emosional adalah
dengan menerapkan rasa “senang” dan “suka” dalam belajar pelajaran maupun
sesulit apapun.
ARTI KEJUJURAN
Jujur adalah
mengakui, berkata atau memberikan suatu informasi yang sesuai kenyataan dan
kebenaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar