Selasa, 07 Januari 2014

PERBEDAAN MENGAJAR DAN MENDIDIK



MENDIDIK adalah memelihara dan member latihan mengenai akhlak dan kecerdasan pikiran. MENGAJAR diartikan sebagai usaha guru untuk menyampaikan dan menanamkan pengetahuan kepada siswa/anak didik. 
Jadi MENGAJAR lebih cenderung kepada transfer of knowledge.
MENGAJAR yang hanya transfer of knowledge, dan subjek belajar seolah-olah hanya membutuhkan pengetahuan saja. Padahal tujuan belajar secara esensial, disamping untuk mendapatkan pengetahuan, juga keterampilan dan untuk pembinaan sikap mental. Dengan demikian tidak cukup kalau hanya dilakukan proses pengajaran yang transfer of knowledge. Itulah maka MENGAJAR harus sekaligus MENDIDIK.
MENDIDIK dapat diartikan sebagai suatu usaha untuk mengantarkan anak didik ke arah kedewasaan baik secara jasmani maupun rohani. Oleh karena itu MENDIDIK dikatakan sebagai upaya pembinaan pribadi, sikap mental dan akhlak anak didik. Dibandingkan dengan pengertian MENGAJAR, maka pengertian MENDIDIK lebih mendasar. MENDIDIK tidak sekedar transfer of knowledge, tetapi juga transfer of values. MENDIDIK diartikan secara utuh, baik matra kognitif, psikomotorik maupun afektif, agar tumbuh sebagai manusia yang berpribadi.
Berkait dengan soal pembentukan kepribadian anak didik, maka MENDIDIK juga harus merupakan usaha untuk memberikan motivasi kepada anak didik agar terjadi proses internalisasi nilai-nilai pada dirinya, sehingga akan lahir suatu sikap yang baik.
 MENGAJAR adalah menyediakan kondisi optimal yang merangsang serta mengarahkan kegiatan belajar anak didik untuk memperoleh penegtahuan, keterampilan dan nilai atau sikap yang dapat membawa perubahan tingkah laku maupun pertumbuhan sebagai pribadi.

Berikut tabel perbedaan dari keempat kemampuan yang harus dimiliki 

Aspek
Mendidik
Membimbing
Mengajar
Melatih
Isi
Moral dan kepribadian
Norma dan tata tertib
Bahan ajar berupa ilmu pengetahuan dan teknologi
Ketrampilan atau kecakapan hidup
Proses
Memberikan motivasi untuk belajar dan mengikuti ketentuan/ tata tertib yang telah menjadi kesepakatan bersama
Menyampaikan/ mentransfer bahan ajar yang berupa ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dengan menggunakan strategi dan metode mengajar yang sesuai dengan perbedaan individual siswa
Memberikan contoh kepada siswa/ mempraktikkan ketrampilan tertentu/ menerapkan konsep yang diberikan kepada siswa menjadi kecakapan yang dapat digunakan sehari-hari
Menjadi contoh teladan dalam hal moral dan kepribadian
Strategi dan Metode
Keteladanan, pembiasaan
Motivasi dan pembinaan
Ekspositori, enkuiri
Praktik kerja, simulasi, magang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

misi : membangun kekayaan mental manusia indonesia demi kehidupan yang lebih bernilai

slogan : bosan kita menderita ! saatnya bersama! bangun indonesia !