Pernah mendengar nama Valentino Rossi, Cassey Stoner, atau Daniel Pedrosa?
bagi para motoGP maniak pasti sudah tak asing lagi bukan? yah mereka adalah
pembalap2 kenamaan motoGP. Dalam balapan motor khususnya motoGP perbedaan dan
selisih waktu tempuh antara juara pertama dan kedua itu tipis sekali hanya dlm
hitungan detik bahkan seper sekian detik. Begitupun dgn juara ketiga, keempat,
dan seterusnya. Katakanlah misalnya Valentino Rossi menempuh waktu dlm 20 lap
(putaran) adalah 1 menit 13,3 detik disusul kemudian oleh Daniel Pedrosa di
tempat kedua dgn catatan waktu 1 menit 15,7 detik. Seandainya saja Pedrosa dpt
lbh cepat 2,5 detik saja niscaya dia akan keluar sbg pemenang. Betapa selisih
waktu 2,4 detik saja sudah bisa menghantarkan Sang ‘Doctor’ julukan bagi
Valentino Rossi menjadi juara dunia. Apabila kita lihat secara kasat mata
perbedaan 2,4 detik tsb tdklah terlalu nampak. Namun sudah bisa membawa
seseorang meraih kemenangan.
Demikian halnya dengan sebuah kesuksesan. Untuk menjadi sukses dan berhasil
dalam hidup kita tidak mesti harus selalu menjadi berbeda dan membuat perbedaan
yg terlalu besar dan spektakuler sekali sehingga malah menjadi beban yg
akhirnya membuat kita tdk sukses. Untuk sukses, anda cukup sedikit diatas
rata2. Cukup sedikit fokus, sedikit berbeda, perlu sedikit inovasi dan
kreativitas, sedikit lebih unik dan seterusnya maka andapun bisa sukses. Ada
sebuah ungkapan bijak yang sangat saya sukai. “Sukses itu dibangun senti demi
senti setiap hari” dan “Sukses itu tidak sama dgn sempurna, untuk sukses anda
hanya perlu sedikit diatas rata-rata”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar