Ada sebuah kutipan yang mengatakan bahwa kita harus melihat kesalahan orang lain seperti melihat melalui lensa cekung dan melihat kebaikan orang lain seperti melihat melalui lensa cembung. Artinya kita tidak perlu mengingat kesalahan orang lain. Yang terpenting adalah bagaimana kita mengingat kebaikan-kebaikan yang dimiliki oleh seseorang, apalagi kebaikan yang telah dilakukannya untuk kita.
Mungkin Anda sekarang sedang benci, merasa iri atau dengki terhadap orang lain hanya dikarenakan Anda tidak menyukai mereka, atau mereka bersalah kepada Anda atau bahkan Anda terlalu fokus kepada keburukan orang lain sehingga Anda menutup mata terhadap kebaikan yang mereka miliki. Anda sepatutnya memaafkan kesalahan mereka, karena tidak ada orang yang dapat luput dari kesalahan. Lihat kebaikan yang mereka miliki, maka Anda akan terbebas dari perasaan benci, tidak suka, iri maupun dengki.
Begitu juga dalam berinteraksi dengan orang lain. Jika Anda selalu berfokus pada kebaikan-kebaikan yang mereka miliki, maka Anda akan lebih bersikap hangat yang dapat menciptakan komunikasi yang harmonis. Dan orang lain pun akan merasa bahwa Anda adalah orang yang menyenangkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar